Meskipun mungkin terbilang terlambat, untuk menyadari pentingnya melakukan riset pasar sebelum memulai bisnis, tapi saya percaya bahwa terlambat itu masih lebih baik daripada tidak melakukannya sama sekali. Berkaca ke masa lalu, sebenarnya sudah banyak sekali macam-macam produk yang pernah saya jual, namun saya tidak pernah terpikirkan untuk melakukan survey atau riset pasar sebelumnya, biasanya saya hanya mengandalkan rasa ‘ingin jualan’ atau bahkan ‘ikut-ikutan’ saja.
Saya pernah jualan dengan system reseller untuk produk sepatu, sendal, tas, mukena, hijab, sprei, parfum, alat-alat dapur dsb. Dan seringnya, saya tidak bertahan lama untuk menjadi reseller produk-produk tersebut. Alasannya karena daya minatnya kurang dan ternyata setelah dijalani kurang sreg juga berjualan produk-produk tersebut.
Sebenarnya, dari lubuk hati terdalam, ada keinginan untuk bisa menyentuh bisnis di bidang fashion. Dan memulainya sebagai seorang brand owner bukan lagi reseller. Saya dan suami bahkan pernah membeli kain scuba sebagai bahan untuk pembuatan produk fashion, namun lagi-lagi setelah mengetahui biaya menjahit yang cukup mahal, kami jadi mengurungkan niat tersebut.
Tak ingin berhenti berusaha, kami coba memikirkan sesuatu yang unik, lalu saya dan suami sepakat ingin mencoba memadukan antara produk resin ke dalam tas. Akan tetapi, karena tidak ingin mengalami kegagalan seperti sebelumnya, maka kami ingin coba melakukan riset pasar sebelum memulai bisnis.
Untuk melakukan riset pasar, tentunya saya merasa tidak akan cukup bila hanya bertanya pada orang-orang terdekat saya. Karena faktanya, justru orang-orang yang membeli produk kita, biasanya adalah orang-orang yang bahkan tidak kita kenal sama sekali. Mereka bisa datang dari berbagai platform sosial media, marketplace atau bahkan pengunjung dari situs website yang kita miliki.
Pentingnya Melakukan Riset Pasar Sebelum Memulai Bisnis
Pertimbangan untuk melakukan riset pasar datang dari keinginan untuk mempercepat kesuksesan bisnis yang mau dijalankan dan bisa juga untuk mengantisipasi hal-hal yang sangat mungkin untuk menjadi penyebab kegagalan bisnis kita selanjutnya. Berikut beberapa pertimbangan mengenai pentingnya melakukan riset pasar sebelum memulai bisnis
- Memastikan apakah ide bisnis kita se-worth it itu
Seringkali ide bisnis yang keluar dari pemikiran menjadi sesuatu yang menarik untuk direalisasikan. Akan tetapi, apakah ide bisnis tersebut adalah sesuatu yang dibutuhkan banyak orang, lalu apakah jika kita merealisasikannya, apakah mungkin ada yang tertarik dengan apa yang kita tawarkan? Nah, untuk mengetahui jawaban ini, riset pasar akan membantu memecahkannya.
- Melakukan manajemen risiko bisnis
Sudah sangat mutlak jika suatu bisnis memiliki kendala maupun risiko yang harus dihadapi. Dan seringnya kendala tersebut bisa saja tidak menemukan solusi, karena sebelumnya tidak ada upaya untuk mengantisipasi risikonya. Itulah mengapa sangat penting untuk melakukan riset pasar, tujuannya agar mampu memahami apa yang menjadi kendala target market dalam mengakses produk bisnis Anda.
- Menganalisa strategi kompetitor
Jika bisnis yang mau kita jalankan ternyata sudah memiliki market sendiri sekaligus sudah ada kompetitornya, maka riset pasar juga sangat membantu, untuk mendapatkan feedback terkait produk kompetitor. Alhasil, Anda bisa melahirkan produk bisnis yang sejenis dengan kompetitor tapi pastinya lebih baik.
- Melahirkan peluang bisnis baru
Ketika Anda melakukan riset pasar dan didapat hasil dari keinginan pasar itu sendiri, pastinya Anda akan tergerak untuk melahirkan peluang bisnis baru yang lebih diminati oleh banyak orang. Contohnya saja jika Anda mau memulai bisnis warung mie bakso, ternyata setelah mengalisa pasar, didapat hasil bahwa masyarakat terkendala untuk mengonsumsi mie setiap hari karena dianggap kurang sehat. Maka dari feedback tersebut, Anda akan tergerak untuk menciptakan mie yang sehat, yang bisa dikonsumsi setiap hari.
- Mengetahui estimasi konversi bisnis
Seperti contoh yang ada di point sebelumnya, Ketika kita telah mengetahui apa yang diinginkan oleh pasar, lalu kita juga riset terkait harga yang bisa mereka keluarkan untuk produk kita, maka kita bisa langsung mengukur konversi bisnis lengkap dengan retention ratenya.
Mengenal Layanan Survey Online Populix
Pentingnya melakukan riset pasar, membuat saya ingin menggunakan cara terbaik untuk melakukannya. Meskipun harus dengan cara berbayar, tapi selama worth it, kenapa tidak?
Akhirnya, saya mencoba mencari informasi tentang platform yang bisa menjadi tempat bagi saya untuk meminta feedback. Karena feedback yang saya harapkan adalah sebuah feedback yang serius, dalam artian bukan hanya sekadar tanya jawab semata. Tapi yang benar-benar bisa ditargetkan khusus dengan demografi yang saya inginkan.
Baca: Apa Itu Software ERP dan Keuntungan Menggunakannya Bagi Bisnis
Berhubung saya ingin mengukur daya minat seseorang terhadap produk tas berbahan Resin, maka saya memutuskan untuk menargetkan Wanita di usia kisaran 25 – 45 saja. Karena menurut saya, usia tersebut cukup aktif dan melek terhadap trend. Lalu dari segi penghasilan juga, di usia tersebut orang-orangnya sudah stable.
Bersyukurnya, saya bisa memanfaatkan poplite yang merupakan bagian dari layanan survey online populix. Dengan bermodalkan 150rb saya bisa mendapatkan feedback dari 200 orang lengkap dengan kriteria yang saya inginkan.
Kelebihan Populix
- Tersedia lebih dari 300.000 responden yang siap memberikan feedback untuk kebutuhan riset Anda
- Responden tersebar di 300+ kota dan Kabupaten di Indonesia
- Anda bisa melakukan riset untuk kebutuhan saat memulai bisnis, mengembangkan bisnis, dan berinovasi untuk bisnis Anda.
- Hasil survey bisa terlihat kurang dari 24 jam
- Kriteria responden bisa disesuaikan dengan kebutuhan riset Anda
- Telah dipercaya oleh perusahaan besar, seperti Tiket.com, sinarmas, ABC, Tokopedia, djaruma dan ratusan perusahaan bonafit lainnya.
- Bisa top up saldo sesuai kebutuhan, lengkap dengan beragam metode pembayaran
Pengalaman Menggunakan Populix
Sangat menyenangkan, melihat kebutuhan riset bisnis saya terpenuhi dengan baik melalui populix, dan yang terpenting semuanya bisa dilakukan dengan singkat pun dengan cara yang sangat mudah. Untuk langkah pertama menggunakan populix, cukup dengan melakukan sign up di laman websitenya populix, selanjutnya kamu akan langsung diarahkan ke laman dashboard populix.
Setelah memasuki laman dashboard populix, kamu bisa langsung klik ‘Buat Survei Baru’. Lalu akan tampil tiga kategori tujuan yang bisa Anda pilih. Kalau saya, pilih yang innovate karena berniat untuk menjalankan bidang bisnis yang baru.
Disini Anda bisa langsung menuliskan judul survey yang nantinya akan dilihat oleh responden untuk pertama kalinya
Langkah selanjutnya Anda juga bisa memasukan gambar atau video yang nantinya akan menjadi pertimbangan bagi para responden dalam menjawab pertanyaan Anda.
Yang bikin saya suka, di populix itu kita bisa pilih custom template pertanyaan yang mau kita ajukan. Kebetulan disini saya hanya mengajukan dua pertanyaan aja.
Nah, di bagian ini Anda juga bisa mengajukan tambahan pertanyaan
Sebelum mempublish survey, Anda juga bisa memilih kriteria responden yang dibutuhkan, bisa dipilih berdasarkan rentang usia, lokasi, kategori strata sosial, tanggal lahir dan gender.
Next Anda bisa langsung checkout survey …
Pembayaranpun berhasil dan beneran Cuma 150K buat dapetin responden dari orang-orang yang sesuai dengan kriteria yang Anda butuhkan.
Berikut gambaran hasil survey yang didapat dari layanan populix. Detailnya sangat lengkap dan sesuai dengan yang diharapkan. Nextnya mau coba kombinasi pertanyaan yang lebih detail di riset bisnis selanjutnya.
Bagi Anda yang juga ingin melakukan riset di bisnisnya, bisa coba populix ya, karena memang semudah itu dan sepraktis itu untuk Anda yang mau riset bisnis. Semoga sharing dari saya, bisa bermanfaat khususnya untuk temen-temen entrepreneur yang ingin mengembangkan dan menganalisa bisnisnya agar bisa naik level.