widyaherma.com – Semuanya Selalu Tentang Cara Menyikapinya. Pagi ini, di hari Minggu yang cukup cerah di kota Bandung. Seorang anak perempuan tengah beraktivitas di depan laptopnya. Padahal ini weekend lho ya, mau tahu siapa namanya? Sebut saja Widya Herma, nama sebenarnya. Yap, hari ini Widya mencoba beraktivitas di depan laptop. Begitu banyak yang perlu dan harus dikerjakan. Widya sangat menyadari bahwa nikmat yang paling sering disia-siakan adalah nikmatnya memiliki waktu luang. Jadi, pagi ini.. aku memutuskan… untuk beraktivitas di depan laptop.
Mengatasi kecoa pake cara elegan
Lalu masalahnya apa? Gak ada masalah apa-apa. Sampe akhirnya Widya hendak pergi ke kamar mandi. Disana Widya mendapati sesosok makhluk bernama kecoa. Ya, spell it with K-E-C-O-A. Terus, apa yang Widya lakukan? GAMPANG! Widya Cuma menyemprotkan cairan anti serangga ke arah target yaitu kecoa. Lalu, Widya tutup pintu kamar mandinya deh. Widya biarkan cairan itu bereaksi dengan sendirinya.
Kurang lebih 5 menit kemudian Widya buka kembali pintu kamar mandi tersebut. Alhasil, Widya mendapati kecoa tersebut udah terkapar lemas dengan sendirinya. Aksi selanjutnya, Cuma tinggal bawa sapu dan pengki. Sedikit energi, Widya pindahkan tubuh kecoa tersebut ke atas pengki menggunakan sapu.
Beres deh. Widya berhasil menyingkirkan kecoa tanpa ada drama, tanpa teriakan ga jelas, tanpa rasa panik, tanpa ada keluh kesah dalam jiwa. Pokoknya semua tanpa ekspresi yang menggemaskan karena ketakutan. Padahal, Widya SANGAT TAKUT sama yang namanya kecoa lho ya! Hehehe
Tapi apa, Widya tidak memilih ketakutan Widya sebagai alasan untuk menghadapinya. Widya Cuma berfikir solusi atas masalah itu sendiri. Tapi tahukah teman – teman, solusi kayak gini gak bisa langsung terjadi begitu aja. Untuk bisa se-elegan dalam menghadapi kecoa, Widya perlu belajar dari pengalaman juga.
Beberapa waktu yang lalu. Tepatnya udah lama banget. Widya gak tahu pasti tanggal berapa. Yang jelas, pernah mendapati kecoa di dalam kamar mandi. Tebak reaksi Widya apa? Widya ketakutan, ga mikir panjang sampe akhirnya Widya mendapati kenyataan bahwa Widya mengatasi masalah DENGAN MASALAH BARU!
Yap, jadi pas ada kecoa itu, Widya panik. Semprotin cairan berkali-kali eh malah gak mati kecoanya. Dia malah makin ganas keluar kamar mandi. Bahkan terbang! Dan juga dia sempat keliling-keliling di kasur. Ah, kebayang dong ya. Panik bangetlah pokoknya. Dan yang lebih nyebelinnya lagi, waktu itu jam tepat menunjukkan angka 10 malem. Orang – orang udah pada mau tidur, ini malah teriak – teriak karena kecoa. Sampe kamar Widya didatengin sama temen – temen penghuni kost lainnya.
Terus, ngeliat tragedi itu mereka juga ikutan teriak. Karena sama takutnya pada kecoa tersebut. Dan, aksi kecoa agresif tersebut berhasil dihentikan saat sapu berhasil melayang di tubuhnya. Akhirnya kecoa tersebut terkapar dan segera dipindahkan ke tempat lain.
Pesan moralnya apa? mengatasi kecoa pake cara panik cuma bikin masalah baru. Bayangin aja, gara – gara panik sama kecoa.
1. Widya udah berhasil ngerepotin tetangga
2. ganggu kedamaian tetangga di dalam mimpinya
3. ditegur pula sama penghuni kost yang ngerasa terganggu
4. buang – buang waktu buat ngelawan kecoa
5. harus ganti sprei karena berhasil di injak sama kecoa
6. beresin barang berantakan karena berusaha ngehindar dari kecoa
7. jadi boros sama cairan anti serangganya karena terus – terusan di semprotin ke kecoa berulang kali karena panik
8. bau dari cairan anti serangganya jadi menyebar kemana – mana dan hilangnya lebih lama karena penggunaannya banyak.
Karena hal yang sebetulnya simple, Widya jadi kerepotan untuk mengatasi 8 masalah baru yang ditimbulkan akibat dari 1 masalah kecoa di kamar mandi. Dari situ, akhirnya Widya belajar banyak hal dan mulai menerapkan trik melawan kecoa secara elegan yang udah Widya tadi ceritain di awal paraghraph. Sekarang, Widya untuk mengatasi masalah kecoa bisa kurang dari 5 menitan aja.
Baca : Sekelumit Drama Menjelang Ulang Tahun Widya Herma yang ke 22
Widya jadi semakin yakin dan percaya bahwa segala sesuatu selalu tentang cara menyikapinya. Setiap orang bisa punya masalah yang sama, tapi cara mereka menyikapinya pasti akan selalu berbeda. Dan cara menyikapi itulah yang kemudian akan menjadi tolak ukur seberapa cepatnya masalah itu terselesaikan.
Tapi, setiap orang selalu punya pilihan cara untuk menyikapi masalah yang ada. Sama seperti halnya Widya dalam mengatasi masalah kecoa. Hanya memilih mau pake cara ribet atau elegan. Itu saja. Jadi, dalam menyikapi masalah, kamu mau pake cara yang mana? Yang ribet atau elegan?